Jago Lagu
Jago Lagu

Quick Charge! Teknologi Pengisian Daya Baterai Lithium-Ion Super Cepat

Quick Charge! Teknologi Pengisian Daya Baterai Lithium-Ion Super Cepat

Quick Charge! Teknologi Pengisian Daya Baterai Lithium-Ion Super Cepat (harustahu.info)

HarusTahu.info - Quick charge / pengisian cepat adalah sebuah teknologi dari perusahaan publik bernama Qualcomm yang berasal dari Amerika serikat. Teknologi ini dibuat untuk untuk baterai lithium pada perangkat ponsel agar dapat mempercepat proses pengisian daya.

Metode yang digunakan perangkat tambahan ini adalah menggunakan kabel data khusus yang mampu menghantarkan daya listrik lebih cepat. Jika kita melihat secara sistem kerjanya bisa dijelaskan bahwa teknologi pengisian cepat ini akan menghantarkan daya listrik yang lebih tinggi ke baterai agar bisa terisi dengan lebih cepat.

Sampai saat ini, teknologi Quick Charge sudah bisa diterapkan di berbagai jenis perangkat elektronik seperti tablet, laptop, notebook, netbook, powerbank, hingga berbagai jenis telepon pintar.

Pada umumnya, proses pengisian daya membutuhkan waktu sekitar 4 jam, maka dengan adanya pengisian daya super cepat ini dapat mempersingkat waktu hingga 4x lebih cepat yakni sekitar 1 jam kurang.

Namun, kekurangan dari pemakaian pengisian cepat ini adalah penggunaannya lebih berpotensi meningkatkan suhu panas pada perangkat yang dipakai. Maka dari itu disarankan untuk jangan memakai dulu perangkat yang sedang tersambung ke Quick Charge selama proses pengisian daya berlangsung.


Intinya jangan mainin HP-nya saat sedang dicas!


Ragam Varian Generasi Quick Charge

Quick Charge! Teknologi Pengisian Daya Baterai Lithium-Ion Super Cepat

1. Quick Charge 1.0 (QC 1)

Mulai pada tahap pengembangan awal untuk produk smartphone sejak tahun 2013 hingga 2014. Quick Charger 1.0 memiliki tegangan listrik sebesar 5 Volt, dan daya listrik maksimum yang mencapai 10 Watt.

2. Quick Charge 2.0 (QC 2)

Mulai pertama kali diperkenalkan diawal tahun 2014, varian Quick Charge yang kali ini dapat mengisi baterai hingga 50% hanya dalam waktu setengah jam, luar biasa bukan? Jika versi yang sebelumnya hanya memiliki voltase tegangan listrik sebesar 5 Volt, maka QC 2 sudah memiliki varian yang 9 Volt, 12 Volt hingga 20 Volt dengan 2 arus Ampere.


3. Quick Charge 3.0 (QC 3)

Versi terbaru kembali keluar setahun setelahnya yakni pada tahun 2015, Qualcomm kembali memperkenalkan Quick Charge dengan versi terbaru yakni 3.0 yang memiliki kemampuan 2x lebih baik daripada versi 1.0 serta 38% lebih cepat dari versi 2.0. Dengan kemampuan yang seperti itu kamu dapat menggunakan smartphone lebih cepat dan tidak perlu menunggu lama sampai baterai terisi penuh.

Generasi ketiga dari Qualcomm ini juga tidak kalah overpower-nya, ia mampu mengisi baterai smartphone yang kosong menjadi 80% hanya dalam waktu  35 menit. Kelebihan lain yang dimilikinya adalah fleksibilitas terhadap tegangan listrik, yang mana Qualcomm Quick Charge mampu secara bertahap dipakai dalam tegangan listrik dari 3,6 Volt hingga 20 Volt.



Pada Quick Charge versi 3.0 juga ditambahi dengan perangkat INOV (Intelligent Negotiation for Optimum Voltage). INOV merupakan sebuah algoritma yang dapat mengetahui level tenaga yang diperlukan dari waktu ke waktu, sehingga diharapkan nantinya perangkat ini dapat mengatur tegangan listrik yang dibutuhkan secara dinamis.

4. Quick Charge 4.0 (QC 4)

Peningkatan dan improvisasi yang dilakukan pada QC 4 ini diantaranya jenis kualitas kabel yang kompatibel dengan perangkat. Menurut Qualcomm, versi terbaru ini harus bisa lebih akurat dalam mengukur tegangan arus listrik, kondisi suhu, melindungi baterai, sistem, hingga konektor.

Dengan perlindungan berlapis-lapis tersebut, kita sebagai pengguna tidak perlu khawatir soal arus tegangan daya yang dapat mengakibatkan overheat/temperatur panas yang berlebih.


5. Quick Charge 5.0 (QC 5)

Perusahaannya sendiri mengatakan, jika versi termutakhir ini adalah solusi bagi pengisian daya komersial tercepat di dunia. QC 5 juga sudah dilengkapi dengan teknologi dual charge.

Hadirnya teknologi dual charge menyebabkan baterai dipecah menjadi dua dan Qualcomm mengatakan bahwa satu baterai dapat diisi mulai dari 45 Watt hingga 50 Watt. Fakta mengejutkan lainnya adalah jika Quick Charger versi kelima ini 70% lebih efisien daripada Quick Charge yang satu versi dibawahnya, yakni 4.0!

Sekian inilah artikel mengenai teknologi pengisian daya super cepat Quick Charger dari Qualcomm.



Hits: 3898x | Berikan Komentar!

Hosting Unlimited Indonesia
Nafisathallah
Kerja Lepas

Anak SMA yang magang di berbagai Media Internet, tertarik dalam paleontologi, geografi, dan sejarah

Komentar (0)
Tinggalkan Komentar
Ingatlah untuk selalu berkomentar dengan sopan sesuai pedoman situs ini
Komentar ()

MENARIK UNTUK DIBACA!

Mendefinisikan Demokrasi: Apakah Ada Model yang Lebih Baik?
NULIS ?