HarusTahu.info - Apakah Anda pernah merasa rindu dengan mantan kekasih Anda? Rebecca Klopper, seorang wanita muda berusia 25 tahun, merasa demikian ketika mengingat kisah cinta yang pernah ia alami. Rebecca memutuskan untuk menelusuri kembali jejak cinta yang pernah bersemi dengan mantan kekasihnya dan menemukan jawaban atas pertanyaan yang selama ini menghantuinya.
Mengingat Masa Lalu
Rebecca dan mantan kekasihnya, David, pernah menjalin hubungan yang sangat intens selama hampir 2 tahun. Namun, hubungan mereka harus berakhir karena perbedaan yang tak bisa diatasi. Rebecca selalu merasa bahwa hubungan mereka tidak berakhir dengan adil dan ia selalu bertanya-tanya apa yang terjadi jika hubungan mereka masih berlanjut.
Melacak Jejak Cinta
Setelah bertahun-tahun berlalu, Rebecca memutuskan untuk menelusuri jejak cinta yang pernah bersemi dengan David. Ia memulai pencarian dengan menghubungi teman-teman lama dan menelusuri media sosial David. Ia menemukan bahwa David saat ini bekerja di sebuah perusahaan teknologi dan tinggal di kota yang sama dengannya.
Bertemu Kembali
Tidak sabar untuk bertemu dengan David, Rebecca memutuskan untuk menghubunginya dan mengajaknya bertemu. Pertemuan mereka terasa sedikit kikuk pada awalnya, tetapi segera terasa seperti waktu yang lama telah berlalu ketika mereka mulai berbicara tentang kenangan masa lalu mereka.
Mereka menghabiskan waktu bersama, mengingat kembali kenangan masa lalu dan berbicara tentang apa yang terjadi dalam hidup mereka sejak putus. Rebecca merasa seperti ia menemukan jawaban yang selama ini ia cari: ia merasa bahwa hubungan mereka memang harus berakhir, tetapi mereka berdua tahu bahwa mereka masih saling mencintai.
Saat ini, Rebecca dan David sedang mempertimbangkan kembali menjalin hubungan mereka, tetapi mereka berdua memutuskan untuk memulai perlahan dan melihat kemana hubungan mereka akan membawa.
Kisah Rebecca Klopper memberikan pelajaran berharga bahwa kadang-kadang, kita perlu melihat kembali masa lalu untuk menemukan jawaban atas pertanyaan yang menghantu kita.






Komentar (0)