HarusTahu.info - Ogoh-ogoh di Balikpapan, Kota Balikpapan yang terkenal dengan sebutan "Kota Megapura" ini memiliki berbagai tradisi dan budaya unik yang khas. Salah satunya adalah ogoh-ogoh, yaitu tradisi yang berarti “membuat orang takut akan hal-hal yang jahat. Ogoh-ogoh menjadi salah satu ciri identitas masyarakat Balikpapan dan menjadi saksi dari sejarah kebudayaan masyarakat Balikpapan.
Apa itu Ogoh-Ogoh?
Ogoh-ogoh adalah patung-patung ukiran kayu atau bahan lainnya yang dibuat untuk merayakan hari besar Hindu. Patung-patung Ogoh-ogoh yang dibuat oleh para pedagang dan suku dayak Borneo ini biasanya dicat dengan hiasan yang berwarna-warni. Patung-ogoh-ogoh ini terdiri dari berbagai bentuk, mulai dari ikan hingga ular dan bahkan dewa dan dewi mitologi.
Uniknya Tradisi Ogoh-Ogoh di Balikpapan
Tradisi Ogoh-Ogoh di Kota Megapura ini memiliki banyak keunikan yang tak dimiliki di tempat lain. Seperti misalnya ritus upacara menyalakan "Bara api" setelah penampilan pembuatan Ogoh-ogoh. Selain itu, saat festival Ogoh-ogoh diselenggarakan, para peserta juga akan melakukan tradisi tarian dan musik sebagai ekspresi kegembiraan mereka. Di Balikpapan pun dipamerkan patung Ogoh-ogoh yang unik yang dipamerkan di pemukiman Sangkimah, Bebasari dan Kauman.
Festival Ogoh-ogoh Balikpapan
Festival Ogoh-ogoh Balikpapan merupakan acara tahunan yang selalu diadakan di Kota Megapura. Festival ini biasanya diadakan sebelum hari tahun baru imlek dimana para pedagang dan warga yang hadir akan memamerkan Ogoh-ogoh mereka yang unik dan berwarna-warni. Pada festival Ogoh-ogoh ini, para peserta juga biasanya akan melakukan tarian dan musik asal daerah Balikpapan yang dinamakan 'Tari Johnan'. Setelah itu, para peserta juga akan melakukan ritual upacara "bara api” sebagai simbol pengusir setan.







Komentar (0)